Konfigurasi DHCP Server Windows Server 2012 via VMWare

Wednesday, September 4, 2019

Konfigurasi DHCP Server Windows Server 2012 via VMWare

7:33 AM

Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) adalah salah satu protocol pada jaringan kompiyer yang dapat memberikan atau meminjamkan host yang berada dalam satu jaringan secara otomatis.

DHCP terdiri dari tiga komponen:

  1. Service DHCP, fungsinya yaitu untuk merespon setiap permintaan dari cient dengan setelah mengkonfigurasi TCP/IP
  2. DHCP Client, dimana setiap request dari client akan replay oleh server sesuai dengan jaringan yang tersedia
  3. Protokol DHCP, dimana protokol yang digunakan sesuai dengan urutan antara server dan client
Metode standar alokasi IP address DHCP terdiri atas:
  1. Alokasi dynamic. DHCP serber di alokasikan sesuai dengan scope dan waktu yang diberikan. Ketika waktu yang di berikan sudah habis, maka secara otomatis akan minta DHCP kembali ke server
  2. Automatic alokasi, DHCP server di design secara permanen diberikan kepada client sesuai dengan scope arenanya. Satu-satunya cara mengubahnya adalah mengkonfigurasinya ulang secara manual
  3. Manual alokasi, DHCP server secara permanen melakukan IP tertentu ke komputer client
Protokol komunikasi DHCP mendefinisikan 8 pesan jenis yaitu:
  1. DHCP Discover, digunakan oleh klien meminta parameter konfigurasi dari DHCP server
  2. DHCP Offer, digunakan oleh server untuk menawarkan alamat IP untuk meminta klien
  3. DHCP Request, digunakan oleh klien untuk menerima atau memperbarui tugas alamat IP
  4. DHCP Decline, digunakan oleh klien untuk menolak alamat IP yang ditawarkan
  5. DHCP Ack, digunakan oleh server untuk mengakui penerimaan klien terhadap IP yang ditawarkan
  6. DHCP Nak, digunakan oleh server untuk menolak penerimaan klien terhadap alamat IP yang ditawarkan
  7. DHCP Release, digunakan oleh klien untuk mengakhiri sewa alamat IP
  8. DHCP Inform, digunakan oleh klien untuk mendapatkan parameter konfigurasi TCP/IP tambahan
OK kita akan langsung ke cara konfigurasinya


1. Arahkan telebih dahulu network adapter pada Windows Server ke host only > lalu kita jalankan mesin virtual Windows Server nya


2. Buka server manager > klik tab manage > pilih add roles and features


 3. Lalu akan muncul pop yang berisikan bahwa password administrator lebih aman, IP address sudah di konfigurasi, dan security update sudah terinstal > klik next


4. Pilih tipe instalasinya yaitu role based or feature based


 5. Jika IP yang terdaftar sudah sesuai dengan IP pada network adapter, kita klik next untuk melanjutkan


 6. Pilih DHCP server


 7. Klik add features untuk menambahkan paket DHCP yang nantinya akan kita install


 8. Klik next


 9. Lalu kita klik next lagi, karena tidak ada paket yang akan kita tambahkan lagi


 10. Lalu akan muncul ringkasan tentang DHCP server dan catatan bahwa disini kita harus konfigurasi IP address secara static terlebih dahulu dan kita juga sudah menentukan subnet, scope, dan IP exclusions yang akan kita pakai > klik next


 11. Klik install untuk menginstal paket DHCP


 12. Tunggu sampai proses penginstalan selesai


 13. Setelah selesai penginstalan > klik close


 14. Lalu akan muncul notifikasi pada asddress bar berwarna kuning > klik tanda bendera


 15. Lalu klik complete DHCP configuration untuk meyelesaikan konfigurasi DHCP server


 16. Klik commit untuk mendefinisikan user DHCP administrator dan DHCP user


 17. Klik close


 18. Lalu kita akan konfigurasi DHCP server. Kita kembali ke server manager > lalu pilih tab tools > pilih DHCP


 19. Lalu kita tambahkan scope pada server yang baru kita buat


 20. Klik next


 21. Atur nama scope yang akan kita pakai


 22. Masukkan IP range


 23. Lalu masukkan juga IP exclusion. Maksud dari IP exclusion adalah IP yang tidak akan dipakai di client


 24. Dan juga atur lease timenya


25. Pilih opsi yes, karena kita ingin konfigurasi DHCP tersebut


 24. Lalu tambahkan IP gateway


 25. Masukkan Domain yang nantinya akan digunakan oleh client


 26. Untuk bagian ini kita kosongkan saja


 27. Pilih yes untuk mengaktifkan scope yang telah kita buat


 28. Konfigurasi DHCP server telah selesai > klik finish


 29. Karena DHCP ini tidak langsung aktif, maka kita aktifkan terlebih dahulu. Klik kanan pada DHCP yang telah kita buat > pilih start performance counters


30. Sebelum mengecek client. Edit telebih dahulu virtual network editor, yaitu dengan unceklis pada use local DHCP yang terletak pada adapter VMNet 1



 31. Lalu kita cek client. Jangan lupa untuk obtain IP address


Lalu akan mucul domain dan IP yang telah kita atur





Share this

Fakhri